Rabu, 14 April 2021

BUMBU DAN REMPAH

 

BUMBU DAN REMPAH




Buat kalian yang suka memasak, penting sekali untuk tahu nama-nama bumbu rempah / bumbu dapur yang sering dipakai dalam masakan terutama masakan Indonesia. Indonesia memang kaya dengan bumbu rempah bumbu dapur yang beraneka ragam.  Mungkin ada beberapa dari kalian yang ingin mulai belajar memasak masakan Indonesia dan tidak tahu atau bahkan tidak pernah melihat bentuk bumbu rempah / bumbu dapur yang tertulis di dalam resep.

So, daripada salah beli atau tidak tahu harus beli yang bagaimana, yuk kita pelajari seperti apa bumbu rempah yang biasa dipakai dalam masakan Indonesia.

 

1.        Cengkeh

 


Cengkeh atau cengkih (Syzygium aromaticum) merupakan bagian kuncup bunga dari keluarga pohon jambu jambuan (Myrtaceae). Cengkeh termasuk jenis rempah asli Indonesia yang sejak dulu sangat dicari oleh negara barat karena banyak digunakan sebagai bumbu masakan pedas di sejumlah negara Eropa dan bahan pembuatan rokok (rokok kretek).

Cengkeh memiliki aroma yang khas, cengkeh ini bisa menambah wangi sedap masakan kalian. Selain itu, cengkeh ini dulu suka digunakan untuk penghias nastar. Setelah dimakan, cengkeh penghiasnya dibuang tentunya.

 

2.        Daun Salam (Bay Leaves)

 


Di Indonesia bisa ditemui daun salam dalam bentuk segar dan kering, baik segar maupun kering tetap bisa menghasilkan aroma yang wangi pada masakan. Biasanya daun salam diperlukan dalam hampir semua masakan Indonesia seperti sup, rendang, semur, dan berbagai masakan lainnya. Bahkan daun salam ini bisa digunakan untuk pencegahan beberapa jenis penyakit. Jika dikonsumsi setiap hari akan membantu mengurangi gejala penyakit diabetes dan jantung. 

 

3.        Ketumbar (Coriander Seeds)

 


Ketumbar ini bisa dijumpai dalam bentuk bubuk dan biji. Keduanya sama manfaat maupun fungsinya. Kalau mau praktis, tentunya beli yang bubuk. Tapi ada yang masih mau menggunakan bentuk biji karena dianggap lebih wangi. Bentuk bijinya mirip dengan bentuk biji lada, tapi dia ada sedikit ekor kecilnya

Dalam masakan seperti soto, sop, maupun rendang, bumbu dapur ketumbar suka ditambahkan untuk menambah wangi dan rasa. Selain itu, manfaat dari ketumbar ini juga untuk kesehatan pencernaan. 

 

4.        Serai (Lemongrass)

 


Serai juga menambahkan wangi dan rasa unik pada masakan. Masakan Bali banyak menggunakan serai di dalamnya. Serai terdiri dari 2 jenis, ada yang namanya serai merah dan juga serai sayur. Serai merah bentuknya lebih besar, biasanya 3 kali lipat dari serai sayur. Serai merah di ujungnya ada sedikit hijau kemerahan. Serah merah digunakan untuk pengobatan sedangkan serai sayur untuk memasak. Serai sayur lebih kecil dan harumnya lebih menyengat. Sering digunakan dalam masakan Indonesia.

Serai merah banyak digunakan orang untuk pencegahan kanker, anti inflamasi, anti septik, mengobati arthritis, menurunkan tekanan darah tinggi, menurunkan kolesterol, dan banyak manfaat lainnya. Biasanya serai merah ini digeprek, dimasak dengan air banyak, boleh tambahkan madu saat mau diminum. Hasil air masakan serai merah ini bisa disimpan dalam kulkas.

 

5.        Lengkuas (Galangal)

 


Lengkuas banyak digunakan dalam masakan Indonesia, hanya perlu dibersihkan, digeprek, wanginya langsung menambah sedap masakan. Coba tengok masakan seperti rendang, soto Betawi, kari ayam, pasti ada lengkuas di dalam resepnya. Tanpa lengkuas masakannya jadi kurang sedap. Selain untuk menambah sedap, lengkuas ini juga bisa membantu mencegah penyakit kanker, juga menghentikan diare, meringankan gejala penyakit asma, dan mengobati luka bakar.

 

6.        Kemiri (Candle Nuts)



Kemiri sebelum digunakan boleh dibakar dulu untuk lebih mengeluarkan aromanya, dipanggang di atas kuali tanpa minyak, sebentar saja. Masakan Indonesia yang banyak menggunakan kemiri seperti soto ayam, soto Betawi, laksa, dan lainnya. Rasa yang khas pada kemiri membuatnya susah untuk diabaikan dalam resep masakan Indonesia.

 

7.        Kunyit (Turmeric)



Kunyit adalah rempah Indonesia yang paling sering digunakan pada masakan seperti soto, kari, rendang. Selain cita rasa dan warna yang khas pada kunyit, manfaat kunyit untuk kesehatan juga banyak sekali.


8.        Jahe (Ginger)




Jahe di Indonesia ada jahe merah dan jahe biasa yang dipakai pada masakan. Jahe merah dipakai untuk pengobatan penyakit secara tradisional. Kedua jenis jahe ini bisa dengan mudah diperoleh di pasar-pasar tradisional maupun pasar swalayan. Aroma jahe lebih keluar lagi jika digeprek dulu sebelum dimasak. Jahe merah rasanya lebih kuat daripada jahe biasa, terasa lebih pedas dan hangat. Jahe pada masakan untuk mengurangi bau amis pada daging ataupun ikan dan menambah citarasa masakannya.

 

9.        Pala (Nutmeg)



Pala memiliki bau dan rasa yang khas yang sulit digantikan oleh rempah lain. Dulu bangsa Eropa menjajah Indonesia karena mau menguasai hasil bumi di Indonesia termasuk rempah pala ini. Bentuk pala yang fresh bulat, harus dipotong ditengahnya, digeprek atau diparut dan dimasukkan ke dalam masakan. Untuk praktisnya bisa memakai pala dalam bentuk bubuk. Hasil masakan akan terasa sama.

 

10.    Bunga lawang/pekak (Star Anise)



Bumbu dapur yang satu ini sebutannya bunga lawang atau pekak. Banyak digunakan pada masakan Indonesia, masakan Chinese dan masakan India. Wanginya khas sekali dan sangat eksotis. Bentuknya seperti bintang, ada biji kecil di dalamnya. Warnanya coklat. Pekak juga bisa dibeli dalam bentuk bubuk untuk penggunaan dan penyimpanan lebih praktis.

 

11.    Asam jawa (Tamarind)



Asam jawa banyak dipakai untuk memberikan rasa asam yang menyegarkan di dalam sayur asem, masakan sup, atau semur. Biasanya dijual dalam kemasan plastik dan berbentuk kotak. Cara pemakaiannya ambil sesuai yang dibutuhkan diremas-remas dengan air hangat sampai daging asamnya lepas dari bijinya.

 

12.    Kencur (Cutcherry)


Cara memakai kencur adalah dengan dipotong, dicincang atau diparut. Ini bentuk kencur yang segar. Tapi jika ingin yang serba praktis, bisa cari kencur yang berbentuk bubuk. Rasa yang dikeluarkan akan sama. Kencur juga bisa dipakai untuk pengobatan radang tenggorokan. Khasiatnya sebagai antibiotik alami memang sudah diakui di Indonesia. Banyak yang baru mulai merasakan gejala radang tenggorokan dan dengan mengunyah kencur ini beberapa kali dalam sehari bisa sembuh dengan cepat.

 

13.    Jinten (Cumin Seeds)


Bentuknya seperti beras panjang kecil dan ringan. Jinten ini memiliki aroma khas yang pedas, panas, dan memberi rasa sedap pada masakan. Masakan Indonesia yang memakai jinten ada di kari, opor ayam, gulai. Jinten ini juga membantu meredakan sakit perut dan bersifat antiseptik juga. Dijual dalam bentuk kering seperti di foto atau bubuk.

 

14.    Kayu manis


Kayu manis (Cinnamomum verum) merupakan jenis rempah yang amat beraroma, manis dan pedas. Tanaman ini termasuk keluarga kamfer-kamferan (Lauraceae) yang banyak digunakan dalam bidang kuliner, misalnya makanan yang dibakar dan minuman panas.

 

15.    Lada Hitam (Black Pepper)



Beberapa jenis masakan Indonesia ada yang menggunakan lada hitam. Lada hitam bisa disimpan berupa butiran dalam botol yang bada alat penggilingnya. Lada hitam yang langsung digiling dan ditaburkan ke makanan memang terasa lebih harum daripada lada hitam yang sudah berupa bubuk.

Tentunya tidak lupa di dalam resep masakan Indonesia yang paling sering digunakan adalah bawang merah, bawang putih, juga bawang bombay di beberapa masakan tertentu.

Garam dan merica adalah bumbu mutlak di dapur. Kalian bisa menggunakan garam laut (sea salt) untuk masakan yang lebih sehat bergizi dan merica bubuk asli. Selain bumbu rempah / bumbu dapur yang sudah disebutkan di atas, masakan Indonesia juga banyak menggunakan santan, bawang merah, bawang putih, bawang bombay.







KERAJINAN ROTAN

  KERAJINAN ROTAN Rotan merupakan palem berduri yang memanjat dan hasil hutan bukan kayu yang terpen- ting di Indonesia. Bagi...